Keutamaan Doa Nabi Yunus yang Dibaca pada Malam Nisfu Syaban

- 23 Februari 2024, 18:35 WIB
Ilustrasi Malam Nisfu Syaban.
Ilustrasi Malam Nisfu Syaban. /Unsplash/Katerina Kerdi/

PIKIRAN RAKYAT KAPUAS RAYA - Beberapa teks hadis menjelaskan Allah memberikan ampunan, rahmat, dan keberkahan khusus pada malam Nisfu Syaban. Sehingga umat Islam memanfaatkannya untuk memohon ampunan, bertobat, dan memperbaiki hubungan dengan Allah. Riwayat tersebut salah satunya disampaikan Ibnu Hibban:

يَطْلُعُ اللَّهُ إِلَى خَلْقِهِ فِي لَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لِجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ

“Allah swt memperhatikan makhluk-Nya pada malam Nisfu Sya’ban dan mengampuni seluruh makhluk-Nya kecuali orang kafir dan orang yang bermusuhan.” (HR Ibnu Hibban).

Baca Juga: Apa Hukumnya Berhubungan Seksual dengan Boneka Seks dalam Islam?

Selain itu, pada malam Nisfu Sya’ban juga umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan amalan ibadah, seperti salat malam, membaca Al-Qur'an, berzikir, dan berdoa. Melalui amalan-amalan tersebut, diharapkan umat Islam dapat memperoleh keberkahan dan mendekatkan diri kepada Allah.

Salah satu doa yang dapat dibaca dan diwiridkan saat malam Nisfu Sya’ban adalah doa Nabi Yunus yang termaktub dalam Al-Quran surat Al-Anbiya ayat 87:


وَذَا النُّوْنِ اِذْ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ اَنْ لَّنْ نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنْ لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَۚ ۝٨٧

Artinya, “(Ingatlah pula) Zun Nun (Yunus) ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya. Maka, dia berdoa dalam kegelapan yang berlapis-lapis, “Tidak ada tuhan selain Engkau. Mahasuci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang zalim.” (QS Al-Anbiya: 87).

Doa Nabi Yunus yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah “lâ ilâha illâ anta sub-ḫânaka innî kuntu minadh-dhâlimîn.” Mengutip paparan Syekh ‘Abdul Hamid Al-Makki dalam kitab Kanzun Najah was Surur, beliau menyebutkan:


ذكر بعض الصالحين : أن من قرأ : (لَا إِلَهَ إِلَّا أَنتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنتُ مِنَ الظَّالِمِينَ ) ليلة النصف من شعبان بعدد حروفها بحساب الْجُمَّل ؛ وهو عدد ( ٢٣٧٥ ) خمسة وسبعون وثلاث مئة وألفان ؛ فإنَّ تلاوة هذه الآية في هذه الليلة بالعدد المذكور تكون أماناً في ذلك العام من البلايا والأوهام.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Terkait

Terkini

x