Insiden Bom Bunuh Diri di Makasar, Polda Kalbar Siaga 1

31 Maret 2021, 14:43 WIB
Kapolresta Pontianka Kota saat melakukan pengecekan di salah satu gereja di Kota Pontianak /Humas Polda Kalbar/

WARTA KAPUAS – Guna menjaga situasi kamtibmas di Masyarakat pada kegiatan Paskah 2021, Polda Kalbar menerjunkan 1.300 personil kepolisian yang akan ditempatkan di berbagai Gereja di Kalimantan Barat.

Seluruh kekuatan personil yang diterjunkan nanti akan mengamankan 2.577 Gereja yang telah terdata di seluruh 14 Kota dan Kabupaten di Kalbar guna membantu personil di Polres Jajaran.

Hal ini dilakukan buntut dari insiden bom bunuh diri yang terjadi di Gereja Katedral Makassar pada Minggu 28 Maret 2021.

“Kita juga akan mengerahkan berbagai kendaraan taktis, patroli, lalu menyiapkan metal detektor diberbagai rumah - rumah ibadah, dan berbagai sumber daya ynag dimiliki guna proses Pengamanan perayaan Paskah,” ungkap Kepala Bidang Humas Polda Kalbar, Kombes Pol Donny Charles Go saat konferensi press di Mapolda Kalbar, Rabu 31 Maret 2021.

Baca Juga: Surat Jual Beli Tanah di Objek Wisata Mupa Kencana Masih Ditelusuri, Sudarso: Kita Fokus Berupa SKT

Tak hanya itu, untuk mendukung pengamanan ini, Polda Kalbar juga telah berkoordinasi dengan berbagai pengurus rumah - rumah ibadah, organisasi masyarakat, tokoh masyarakat dan agama serta seluruh Forkompinda di 14 Kabupaten / Kota untuk secara bersama mengamankan jalannya berbagai rangkaian ibadah pada hari Paskah.

“Dengan kerjasama yang sudah kami jalin ini kepada seuruh stageholder masyarakat maka kami jamin keamanan rangkaian ibadah paskah dapat berjalan dengan lancar,” tambahnya.

Selain mengamankan rangkaian ibadah, kepolisian juga akan mensiagakan personel diberbagai lokasi titik keramaian masyarakat dalam memantau pergerakan masyarakat.

Baca Juga: Ini Jumlah WNA yang Ada di Kapuas Hulu, Ali Hanafi: Mereka Pegang KITAP dan KITAS

“Kami juga akan menempatkan di titik keramaian agar seluruh pengamanan yang dilakukan dapat berjalan dengan lancar mengantisipasi gangguan kamtibmas selama paska

Pada proses pengamanan tersebut, Polda Kalbar juga berkoordinasi dengan TNI agar pengamanan lebih maksimal dilakukan dalam memberikan rasa aman di masyarakat.

Baca Juga: Sekolah Adat Engkabang Rinda Hadir Membendung Pengaruh Budaya Luar

“Saat ini, Pendemi Covid 19 masih melanda Indonesia, tidak terkecuali Kalbar, oleh sebab itu kami berpesan kepada pengurus pengelolaan rumah - rumah ibadah dan masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan Covid 19 demi kesehatan dan keselamatan bersama,” tutupnya. ***

Editor: Yuniardi

Tags

Terkini

Terpopuler